Pernah aku mencoba ikut melakukan pembelanjaan di tengah malam. Masuk ke dalam Pasar Tradisional yang sumpek, berjalan kaki di area yang becek dan bau kurang sedap menyengat. Kadang aku berpikir, kok mereka betah di sini. Tapi itulah jalan hidup, bahwa pintu rejeki yang halal toh ada di sana meski harus kotor tapi semoga berkah. Mungkin begitulah jawaban jikalau aku sempatkan bertanya pada mereka waktu itu.
Inilah keindahan kehidupan, bahwa Tuhan menjadikan kita berbeda-beda termasuk dalam hal mata pencaharian. Tak terbayangkan jikalau tak ada orang yang mau berkotor-kotoran dalam menjemput rejekinya, tak terbayangkan jika semua orang hanya bekerja kantoran saja. Itulah mengapa kita yakin bahwa Allah itu Maha Adil. Dan kita tak selayaknya bersikap sombong saat berjalan di muka bumi. Karena jikalau Allah mau, bisa saja kita yang berada di posisi mereka.
0 komentar:
Posting Komentar